Sebelum Memulai Pastikan Sudah Menyelesaikan DNS Server dan Membuat Subdomain Mail



Gunakan File Iso DVD 1 dan 2

Installasi

Aplikasi yang paling sering digunakan untuk eMail server pada linux adalah postfix. Selain mudah dalam konfigurasinya, postfix pun juga bisa dikombinasikan dengan aplikasi mail yang lain, seperti dovecot.
1) Ketikkan perintah apt install postfix dovecot-imapd dovecot-pop3d -y

2) Kemudian akan muncul jendela baru seperti gambar dibawah ini. Pilih Internet Site

3) Akan muncul jendela baru lagi, Isikan domain yang akan dipakai oleh mail server kita

4) Kemudian buat directory untuk menyimpan mail server kita, dengan perintah:

maildirmake.dovecot /etc/skel/Maildir

5) Lakukan konfigurasi aplikasi postfix dengan mengetikkan perintah nano /etc/postfix/main.cf
Pada baris dibawah tambahkan code home_mailbox = Maildir/ Seperti gambar di atas.

6) Lakukan konfigurasi aplikasi dovecot 
a) Lakukan perubahan pada file 10-mail.conf dengan mengetikkan perintah nano /etc/dovecot/conf.d/10-mail.conf
b) Lakukan perubahan pada file 10-auth.conf dengan mengetikkan perintah nano /etc/dovecot/conf.d/10-auth.conf
c) Lakukan perubahan pada file dovecot.conf dengan mengetikkan perintah nano /etc/dovecot/dovecot.conf

7) Kita lakukan konfigurasi kembali pada paket aplikasi postfix dengan mengetikkan perintah 

dpkg-reconfigure postfix

8) Kemudian akan muncul jendela baru seperti gambar dibawah ini. Pilih Internet Site

9) Akan muncul jendela baru lagi, Isikan domain yang akan dipakai oleh mail server kita
         isikan nama subdomain mail kalian : misalnya : mail.nurwahid.id

10) Pada bagian Root and Postmaster mail recipient: kita kosongkan saja

11) Kemudian pastikan subdomain sudah muncul pada jendela ini

12) Pada bagian “Force synchronous updates on mail queue?” kita pilih “NO”

13) Pada baris paling akhir, kita isikan Network ID yang digunakan oleh mail server kita.

14) Pada jendela “Mailbox size limit (bytes)” biarkan 0 lalu enter

15) Bila muncul perintah seperti gambar dibawah, bisa langsung tekan “OK” untuk melanjutkan !

16) Kita pilih IP Address versi 4 atau ipv4 , seperti gambar dibawah ini.

Sebelum melakukan pengujian, buat user baru 

Pengujian dilakukan dengan menggunakan 2 buah user. Satu user sebagai pengirim email, sedangkan yang lain sebagai penerima email. Kita sudah memiliki satu buah user dengan nama user1. Kita buat satu lagi, dengan nama user2. Perintah untuk membuat user baru adalah sebagai berikut :

adduser user1

adduser user2


Restart Layanan Postfix Dovecot dan Bind9
1) Restart Postfix -> /etc/init.d/postfix restart
2) Restart Dovecot -> /etc/init.d/dovecot restart
3) Restart Bind9 -> /etc/init.d/bind9 restart

Pengujian 

Kita akan menggunakan aplikasi telnet untuk melakukan pengujian dan biasanya aplikasi telnet sudah terinstall secara default di server debian. Jika belum ke install silahkan di install dengan mengetikkan perintah apt install telnet -y

Mengirim Email 

Sekarang kita akan mencoba mengirim email yang sudah kita buat, kita akan mengirim email dari user huda ke user samhud. Ketikkan perintah berikut:

telnet mail.domainkalian 25

Lalu ketikkan perintah seperti berikut

mail from: user1 (enter)  sebagai pengirim email
rcpt to: user2 (enter)  sebagai penerima email
data (enter)  perintah memasukkan pesan
Isikan pesan yang ingin di sampaikan
. (enter)  perintah untuk mengakhiri pesan
quit (enter)  perintah untuk keluar

Teks berwarna MERAH adalah penjelasan dari code perintah 

Melihat Email

Selanjutnya kita cek dari sisi penerima, apakah email yang kita kirim tadi sudah tersampaikan ataukah belum. Perintah yang digunakan adalah sebagai berikut :

telnet mail.domainkalian 110

Lalu ketikkan perintah berikut:

user user2 (enter) user penerima email
pass 123 (enter) password user penerima email
stat (enter) mengecek jumlah inbox/pesan yang masuk
retr 1(misal. Retr 1) (enter) membuka isi pesan dalam inbox
quit (enter) > keluar

Teks berwarna MERAH adalah penjelasan dari code perintah 


SILAHKAN SCREENSHOOT KEBERHASILAN LANGKAH TERAKHIR NYA DAN KIRIM KE :

*BATAS KIRIM JAM 12:00

Judul Tugas : Mail Server

https://forms.gle/ENf2uKTqb9Nzv5q37

SANDI KIRIM : tjktsmkn2


LANJUTAN : WEBMAIL ( ROUNDCUBE)


Apa Itu Roundcube?

Roudcube adalah website webmail berbasis IMAP yang ditulis dalam bahasa pemrograman PHP. Fitur andalan roundcube adalah penggunaan teknologi Ajax untuk menyajikan lebih informasi email secara lebih responsif daripada webmail lainnya. Roundcube sendiri salah satu layanan yang open source.

Langkah-Langkah Installasi:

1) Sebelum melakukan proses installasi webmail roundcube pastikan kalian sudah menginstall mail server terlebih dahulu di server debian 

2) Jika sudah membuat mail server pada debian, kemudian install web server apache. Perintah untuk melakukan installasi web server apache adalah apt install apache2 / jika sudah skip saja


3) Kemudian pastikan sudah menginstall database MariaDB dengan perintah 

apt install mariadb-server


kemudian masuk ke database mariadb dengan perintah mysql -u root -p. Setelah masuk ke databasenya buat database baru dengan nama roundcube, kemudian buat user baru dan buat hak akses untuk user yang baru saja dibuat.

> create database roundcube;

> create user 'roundcube'@'localhost' identified by '123';

> grant all privileges on roundcube.* to 'roundcube'@'localhost';

> flush privileges;

4) kemudian install webmail roundcube dengan perintah apt install roundcube -y

5) Pada saat proses installasi akan ada sebuah jendela pertanyaan configure database for roundcube with dbconfig-common? pilih saja Yes

6) Kemudian akan ada pertanyaa mysql application password for roundcube isikan password bebas

7) kemudian akan ada jendela baru lagi Password confirmation masukkan password yang tadi isi

8) Lakukan konfigurasi roundcube pada file config.inc.php dengan mengetikkan perintah nano /etc/roundcube/config.inc.php

Lakukan perubahan pada 

$config[‘default_host’] = ‘domain kalian’   --> isi dengan domain servernya

$config[‘smtp_server’] = ‘domain kalian’;    --> isi dengan domain servernya 

$config[‘smtp_user'] = ‘’;     --> dikosongkan 

$config[‘smtp_pass'] = ‘’;     --> dikosongkan 

9) Masuk ke directory sites-available dengan perintah cd /etc/apache2/sites-available

kemudian copy file 000-default.conf menjadi mail.conf dengan perintah cp 000-default.conf mail.conf

10) Kemudian lakukan konfigurasi pada file mail.conf, dengan mengetikkan perintah nano mail.conf

lakukan perubahan pada 

ServerName mail.domainkalian --> hapus tanda pagar yang ada di depannya dan subdomain 

DocumentRoot /var/lib/roundcube --> arahkan ke dokumen roundcube

11) Selanjutnya aktifkan file main.conf dengan perintah a2ensite mail.conf dan restart apache dengan perintah systemctl reload apache2

12) Kemudian masuk ke browser di pc client dan ketikkan subdomain yang sudah dibuat yaitu mail.skensa.tkj. Jika berhasil maka tampilannya akan seperti gambar dibawah ini.

masuk dengan user 1 di sini saya masuk dengan user huda

13) Untuk mengirim pesan klik pada icon amplop, lihat pada gambar dibawah ini yang diberi tanda panah

14) kemudian tampilannya akan seperti gambar di bawah ini dan isi

Isikan alamat penerima, judul dan isikan pesan yang akan disampaikan pada kolom yang sudah disiapkan. Jika sudah klik pada tombol yang bertuliskan Kirim.

15) Kemudian Log Out dan Log in lagi dengan menggunakan user yang satunya atau user penerima email. Jika berhasil maka akan ada email yang masuk seperti gambar di bawah ini

16) Dan kita telah berhasil membuat webmail dengan menggunakan roundcube, jika masih ada yang gagal atau error silahkan dicermati kembali dari langkah awal sampai akhir